nah loh buat yang sering wara - wiri Semarang - Jogja atau sebaliknya pasti udah enggak heran dengan daerah Secang yang ada di Magelang. pertigaan Secang adalah titik temu antara rute Temanggung, rute Jogja, dan Rute Semarang.
tapi jangan salah ya karena sebenarnya ini bukan pertigaan, melainkan perempatan. ada satu jalan masuk yang pernah jadi jalur alternatif ketika Jalan Raya Secang lagi diperbaiki. kalau diikuti, jalur tersebut akan mengarahkan kita melalui Pucang, Candiretno, Pancuranmas, dan berakhir di Menowo.
 |
| photo : riviwer.com |
nah di Menowo ini kita akan kembali ke jalan provinsi dan mengarah ke Kebonpolo. tapi posting ini tidak akan membahas tentang urusan jalanan di Magelang. sesuai judulnya, faktanya memang ayam goreng kampung terenak Magelang ada di Secang.
nama tempatnya adalah RM Johar Sari yang ada di Candiretno atau orang sekitar juga mengenalnya daerah Gleyahan. ya spot kuliner ini ada di jalan alternatif yang cenderung tersembunyi. tapi jangan heran ketika kita datang, ada banyak mobil plat Jakarta, plat Semarang, dan mobil plat wilayah lain selain Kedu yang plat AA.
 |
| photo : riviwer.com |
siapapun yang sudah mampir dan santap nikmat di RM Johar Sari ini pasti akan kembali lagi ketika melewati Magelang. ada tiga menu andalan disini, yaitu Ayam Goreng Kampung, Entog Goreng, dan Bebek Goreng.
saya pribadi sudah jadi pelanggan tetap setiap ke Magelang sejak 2010 saat lokasi rumah makan belum direnovasi sebagus sekarang.ayam goreng kampung disini sudah pasti jadi pilihan karena saya tidak terlalu suka bebek dan entog.
 |
| photo : riviwer.com |
 |
| photo : riviwer.com |
saat kita datang, kita akan dihadapkan pada tiga baskom alumunium besar berisi ayam kampung ungkep, bebek ungkep, dan entog ungkep. kita dipersilahkan memilih sendiri mau pilih yang mana, pihak RM Johar Sari akan menggorengkannya untuk kita.
selanjutnya kita juga langsung mengambil nasi sendiri di magic jar berukuran besar. tenang saja, enggak ada yang mantengin, jadi bebas mau ngambil nasi sampai menjulang setinggi - tingginya. hehe...
nasi dan teh sudah tersedia di meja. ohya buat yang belum biasa, ketika kita jajan di Jawa Tengah khususnya Magelang, pesan teh manis panas tidak perlu sebutkan kata manis. disini sebut saja teh panas artinya sudah teh manis panas. jadi sebut teh saja, kita akan dibuatkan teh manis.
akhirnya yang ditunggu datang. ayam goreng kampung yang mengkilap tersaji di meja. ada juga piring lain yang menyajikan lalapan dan sambal ijo. lalapannya enggak berubah dari dulu, irisan mentimun dan rebusan daun pepaya. enggak perlu khawatir, daun pepaya disini sama sekali enggak pahit karena sudah direbus sedemikian rupa. yah sebenarnya ada banyak cara menghilangkan kepahitan pada daun pepaya. cek di google saja ya.
nah yang jangan dilupakan adalah kuah ungkep yang disajikan di mangkok ya. yah mungkin bisa juga disebut kuah kaldu yang gurihnya bukan main. kuah kaldu ini biasanya saya siram ke lalapan dan ayam, tapi paling banyak ke nasi sih.
ayamnya empuk dan gurih banget. ditemani teh panas dan suasana yang dingin khas Magelang menambah tentram suasana makan disini.
percaya atau tidak, secara lokasi kalau RM Johar Sari ini punya lantai tiga, saat cuaca cerah kita akan bisa melihat langsung Gunung Sumbing di barat, Gunung Merbabu di utara, dan bahkan Gunung Merapi di sisi tenggara. keren deh daerah sini lokasinya.
saya berharap spot kuliner satu ini tidak tutup ya dan tetap mempertahankan cita rasa yang dimiliki. yah sudah sebelas tahun saya jadi pelanggan dan memang rasanya tidak banyak berubah, bahkan sambal dan lalapannya juga.
sekedar info saja, RM Johar Sari ini ternyata punya peternakan sendiri untuk ayam kampung, bebek, dan entog yang dijualnya. jadi kualitas dagingnya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi ya.
baca juga : Menelusuri 7 Hotel Liburan Yang Menarik di Lembang Menggunakan Google Maps
jadi pada akhirnya untuk santapan nikmat kali ini dengan sejujur - jujurnya dari apa kata perut saya, saya memberikan bintang :
Lokasi Google Maps : Ayam Goreng Kampung RM Johar Sari
0 Comments